Di Yogyakarta terdapat beberapa sungai yang bisa disusuri untuk aktivitas arung jeram atau rafting dan tubing. Tingkat kesulitannya juga beragam, Sobat. Mulai dari level pemula hingga level advance tersedia. Berikut beberapa pilihan tempat arung jeram di Jogja tersebut.
1. Rafting di Sungai Elo
Sungai Elo arusnya tidak terlalu deras. Jadi cukup aman bagi pemula rafting. Sobat bisa datang kapan saja, baik pada musim kemarau maupun musim hujan sekalipun untuk melakukan rafting di sungai ini, dengan waktu tempuh total sekitar 3 jam. Tingkat kesulitannya adalah mudah hingga sedang.
2. Tubing Sungai di Gua Kalisuci
Terdapat sungai di dalam gua di Jetis, Jonge, Pacarejo, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Airnya cukup tenang dan juga tidak terlalu dalam. Sehingga aman bagi pemula. Bisa susuri sungainya sambil menyaksikan cantiknya panorama stalaktit alami yang ada di dalam gua Kalisuci ini. Diperlukan waktu sekitar 2 jam.
3. Tubing Sungai di Jogja Exotarium
Air sungainya tenang sehingga aman bagi pemula bahkan anak-anak. Sobat bisa datang saat musim penghujan. Selain menyusuri sungai juga bisa melakukan outbond, dan berenang di kolam renang, tersedia pula kebun binatang mini di tempat ini dan banyak spot selfie. Cocok sebagai tempat gathering keluarga.
4. Tubing Sungai di Sedayu
Berlokasi di Jl. Raya Wates km 9,5, Surobayan, Argomulyo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tersedia dua track alur susur sungai. Bisa pilih jarak 900 m atau jarak 1,2 km. Tarifnya sekitar 50 ribu Rupiah per orang, di luar biaya dokumentasi.
5. Tubing Sungai di Gua Tanding
Sobat yang ingin olahraga caving dan rafting, juga bisa datang ke Gelaran 2, Seropan, Bejiharjo, Karangmojo, Gunung Kidul. Waktu yang diperlukan untuk menyusuri sungai di Gua Tanding ini adalah sekitar 1,5 jam.
6. Rafting di Sungai Opak
Bisa kunjungi Banyusoco, Gunungkidul bagi Sobat yang ingin rafting di sungai Opak. Dengan jarak tempuh sekitar 14 kilometer, maka akan memerlukan waktu selama 2,5 jam, guna menyusuri sungai sejak dari titik awal di Dusun Banyusoco, Playen hingga selesai di Dusun Kedungwanglu.
7. Geo Tubing Lava Bantal, Sleman
Raftingnya unik. Menjelang titik finish, aliran sungai Opak akan menjadi lebih deras dan lalu menyempit, disebut sebagai Lava Bantal, yakni tumpukan batu hitam yang mirip tumpukan bantal. Tumpukan lava yang mendingin tersebut berasal dari letusan gunung api purba yang usianya lebih tua dari Nglanggeran. Diperkirakan telah ada sejak 30 juta tahun yang lalu.
8. Rafting di Sungai Oyo
Lokasinya dekat dengan Goa Pindul. Aliran sungainya tenang. Bisa susuri sungai Oyo di Gelaran II RT03/RW.16, Seropan, Gunungkidul ini dengan ban karet, tak perlu menggunakan perahu karet.
9. Tubing Sungai di Gua Pindul
Dalam gua Pindul mengalir sungai yang dapat disusuri, sambil menyaksikan indahnya cahaya yang menerobos masuk ke celah gua. Waktu terbaik menyusuri gua legendaris ini adalah sekitar jam 9 hingga 10 pagi hari.
10. Rafting di Sungai Progo
Arus sungai Progo sangat deras. Cocok bagi yang Sobat yang telah berpengalaman melaksanakan rafting. Bagi para pemula dapat memilih rute Sungai Progo Atas, yang lebih mudah dengan arusnya yang stabil. Sedangkan bagi peserta tingkat middle bisa memilih jalur ke Progo Hulu. Adapun bagi yang berpengalaman tinggi dan ahli maka bisa pilih rute Sungai Progo Bawah. Sebaiknya sobat datang di pertengahan musim kemarau atau di pertengahan musim hujan. Guna menghindari debit air sungai yang berkurang di musim kemarau dan arus yang terlalu membahayakan di musim penghujan.
Rafting Jogja sangat seru juga mengasyikkan. Jangan lewatkan saat Sobat berkunjung ke Jogja. Bisa sesuaikan dengan level keahliannya.