Gudeg Yu Djum menjadi salah satu kuliner legendaris di Jogja yang masuk dalam paket wisata kami. Sobat Dejogja bisa merasakan langsung bagaimana cita rasa nikmatnya tanpa harus bingung ke mana arahnya.
Jika wisatawan selama ini sudah merasakan di berbagai cabang, maka kami akan mengajak Sobat Dejogja menyantapnya langsung di dapur utamanya, sekaligus melihat bagaimana proses memasaknya, menyenangkan sekali bukan?
Sejarah Panjang Gudeg Yu Djum
Selama perjalanan menuju ke lokasi ini tim kami nantinya akan bercerita mengenai perjalanan panjang dari kuliner legendaris yang sudah ada sejak tahun 1951. Jadi penjualnya bernama Ibu Djuwariyah.
Bisa berganti nama menjadi Djum karena para pembeli sering memanggilnya dengan singkat yaitu Djum. Sementara “Yu” merujuk dari orang jawa kalau memanggil orang lain atau lebih tua dengan sebutan “Mbakyu”
Dari sinilah nama Yu Djum berasal, awal pertama kali jual tidak langsung dalam bentuk toko besar, melainkan lapak kecil di sekitar plengkung Wijilan. Hanya menggunakan meja sekaligus kursi sederhana.
Sementara untuk dapur tempatnya memasak berada di kawasan Mbarek, Jalan kaliurang, Setiap hari Ibu Djuwariyah naik becak kadang berjalan sekaligus mengumpulkan modal kurang lebih selama 35 tahun.
Akhirnya pada 1985, beliau berhasil mendirikan sebuah warung makan di kawasan Wijilan juga. Seiring berjalannya waktu warung ini berkembang hingga saat ini masih menyajikan Gudeg yang sulit terlupakan.
Hanya saja, untuk namanya ada dua, pertama memakai tambahan Pusat dan kedua Wijilan 167. Dapur utama mereka tetap di kawasan Mbarek, hanya saja manajemennya berbeda, jadi cita rasanya sama.
Kenikmatan Gudeg Yu Djum
Pada dasarnya ketika Sobat Dejogja menjelajah Yogyakarta, menu khas ini sangat mudah mencarinya. Sudah banyak tempat menyediakan mulai dari restoran sampai kaki lima sehingga punya banyak pilihan.
Tetapi, kalau sudah menikmati makanan satu ini, pasti sulit untuk berpaling ke yang lainnya, mengapa? Beberapa alasan dari seluruh tamu kami akan menjadi rekomendasi Sobat Dejogja untuk mencicipinya.
1. Cita Rasa Menggoda
Gudeg Yu Djum mempunyai cita rasa menggoda dibandingkan Gudeg lainnya. Mungkin dari segi penampilan tidak jauh berbeda, dan lebih komplit tetapi ketika masuk ke dalam mulut, benar-benar sangat jauh.
Ciri khas utama menu buatan Ibu Djuwariyah ini adalah kering, teksturnya sendiri terlihat padat, jadi berbeda dengan jenis basah. Hal tersebut membuat rasa manisnya tidak terlalu berlebihan.
Bagi wisatawan yang tidak suka manis, makanan tersebut sangat cocok dan pasti suka. Karena penyajiannya kering, membuat seluruh bumbu meresap ke dalam setiap bagian, termasuk topping pendukungnya.
Jadi satu suapan, lidah mampu merasakan berbagai macam rasa bukan hanya kaya tetapi kompleks. Kondisi tersebut terjadi akibat perpaduan manis nangka mudanya bertemu gurihnya santan, sekaligus pedasnya krecek.
Perpaduan manis, gurih, asin ini memberikan pengalaman berbeda sehingga wisatawan senang. Terlebih kalau nasinya hangat, lauk pendampingnya juga lengkap tinggal pilih, bagaimana sudah membayangkan kelezatannya bukan?
2. Bahan Berkualitas
Gudeg Yu Djum selalu menjaga kualitasnya, mereka tidak menggunakan bahan standar rendah melainkan grade A. Sebagai contoh, penggunaan Ayam bukan pejantan melainkan kampung, dan diolah sedemikian rupa sehingga tidak alot.
Rasa gurihnya dapat dan memiliki tekstur, hal ini menjadi pembeda dari Gudeg di tempat lainnya. Selain Ayam, menggunakan juga telur bebek, yang memberikan kekayaan cita rasa dalam sekali suap.
Terakhir adalah nangka mudanya benar-benar mengalami seleksi ketat. Bukan sembarangan begitu saja, tidak heran bila dari segi harga cukup terjangkau bahkan tergolong murah bila dibandingkan dengan rasa.
3. Penyajiannya Khas
Gudeg Yu Djum jika di makan di tempat akan menyajikannya menggunakan daun pisang. Seperti diketahui, penyajian seperti ini akan menambah nafsu makan, karena seluruh kenikmatannya akan keluar.
Masih belum puas dan ingin membelinya sebagai oleh-oleh tetangga di rumah? Tenang saja, mereka juga punya kemasan frozen, jadi aman kalau harus di bawa beberapa jam sampai ke rumah.
Tertarik dengan kuliner legendaris ini, tetapi bingung bagaimana mau ke sana? Tenang saja, kami sudah menyiapkan armadanya tinggal sewa saja, atau memilih paket wisatanya, langsung hubungi Dejogja Adventure sekarang juga.
Gudeg Yu Djum salah satu menu yang sayang sekali untuk dilewatkan, cita rasanya berbeda dari gudeg lainnya, makanan khas ini bisa membuat liburan terasa sempurna bersama Dejogja Adventure.
