Kegiatan Outbound adalah kegiatan yang measyikan dan bermanfaat untuk meningkatkan kualitas SDM. Oleh karena itu banyak perusahan, perguruan tinggi, dan instansi-instansi yang setiap tahunya mengagendakan kegiatan outbound di luar kota. Selain untuk meningkatkan kualitas diri seseorang, outbound juga menjadi kegiatan refreshing untuk menghikangkan penat setelah bekerja atau belajar.
Untuk membuat outbound yang asik, menarik dan bermanfaat tentunya perlu untuk memilih tempat outbound berkualitas. Di antara banyak daerah yang menjadi favorit tempat untuk outbound, Jogja merupakan salah satunya. Kota Istimewa ini memiliki beberapa alasan kenapa harus outbound di Jogja.
Berikut alasan-alasan kenapa harus outbound di Jogja:
Banyaknya tempat outbound menjadi salah satu alasan kenapa Anda harus mengadakan kegiatan outbound di Jogja. Tempat-tempat outbound di Jogja kebanyakan dipadukan dengan wisata alam dan budaya. Misalnya di daerah Kaliurang yang berada di kaki Gunung Merapi. Di sana selain Anda dapat melakukan kegiatan outbound, Anda juga bisa sekaligus menikmati keindahan alam dengan view Gunung Merapi.
Hawa sejuk dan asri menambah kenyamanan dan seakan tak merasa lelah walaupun telah mekalukan kegiatan outbound seharian. Fasilitas-fasilitas outbound juga tersedia lengkap. Selain wisata alam, outbound di Jogja juga biasa dipadukan dengan wisata budaya. Misalnya di beberapa desa wisata di Kaliurang dan Bantul, anda bisa melakukan kegiatan outbound sambal belajar membatik atau membuat kerajinan masyarakat sekitar. Hal itu tentu akan menambah pengetahuan dan wawasan Anda ketika melukukan kegiatan outbound.
Jogja merupakan kota seni dan budaya. Seni dan budaya sudah mandarah daging dengan masyarakat Jogja sejak berabad-abad lamanya. Jika berkunjung ke Jogja terutama pada weekend wisatawan bisa menemukan event-event budaya yang diselenggarakan oleh masyarakat setempat. Hal itu menjadi semacam godaan tersendiri bagi penggemar traveling untuk segera datang ke Jogja. Festival budaya terbesar di Jogja biasanya diadakan oleh Kraton seperti Grebeg Maulud, Sekaten dan beberapa festival lain. Namun banyak pula kegiatan budaya yang dilakukan oleh masyarakat umum.
Baca juga:
Apabila berkunjung ke Jogja pastinya tak cocok jika tidak membeli souvenir khas Jogja dan mencicipi berbagai kuliner kota istimewa ini. Salah satu souvenir yang tidak bisa dilewatkan adalah batik. Siapa yang tak mengenal batik? Pakaian tradisional yang telah mendunia. Jogja adalah salah satu pengrajin batik terbesar di Indonesia. Batik Jogja juga menjadi favorit di kalangan masyarakat. Selain batik masih banyak sekali souvenir-souvenir khas yang bisa dibeli untuk dijadikan oleh-oleh. Contohnya ada kaos Dagadu yang terkenal, kerajinan-kerajinan dari kayu atau bambu, gantungan kunci dan lain-lain.
Kuliner Jogja juga tidak boleh dilewatkan. Jogja adalah kota gudeg. Makanan khas yang satu ini pasti tidak asing lagi di masyarakat. Selain gudeg masih ada bakpia pathok yang cocok untuk dijadikan oleh-oleh untuk teman atau sanak saudara. Lalu masih ada makanan seperti bakmi Jawa, nasi rawon, magelangan yang kelezatanya tak diragukan lagi.
Jogja memang pandai sekali mengambil hati setiap orang yang menginjakkan kaki di kota ini. Keramahaan dan kesederhanaannya meluluhkan setiap hati yang singgah. Sikap hangat masyarakat mencerminkan pribadi masyarakat Jogja yang ramah dan sederhana. Kolaborasi sikap ramah dan sederhana ini sepertinya sudah mengakar sejak berabad-abad yang lalu. Bercakap-cakap dengan masyarakatnya seakan-akan bercakap-cakap dengan keluarga sendiri. Oleh karena itu, terkadang yang dirindukan dari Jogja bukanlah banyaknya destinasi, justru suasana ramah dan sederhananya kotaini yang menarik untuk datang lagi.